10 Permintaan Anak Kepada Orangtua

Seandainya anak-anak kecil bisa berbicara dan memiliki keberanian untuk mengajukan permohonan mereka kepada orangtuanya, Apa yang akan mereka katakan? bukankah sering ada orang tua yang merasa berhak melakukan apa saja terhadap anak-anak tanpa memahami perasaan mereka?

Foto : Indra irawan

Didalam hati kecilnya, anak-anak kita mungkin ingin mengatakan:

1. Tanganku begitu kecil, janganlah mengharapkan hasil yang sempurna ketika aku merapikan tempat tidur, menggambar sesuatu atau melempar bola. Kakiku masih pendek, perlambatlah jalanmu agar aku bisa jalan bersamamu
2. Mataku belum bisa memandang dunia ini sebagaimana engkau memandangnya, biarkanlah aku mengamati dan mempelajari banyak hal secara perlahan-lahan
3. Kesibukan dirumah akan selalu ada, beri aku sedikit saja waktu untuk menjelaskan tentang banyak hal yang belum kupahami dan bermainlah bersamaku
4. Perasaanku lembut, pekalah terhadap apa yang aku butuhkan dan jangan mengomeliku sepanjang hari. Perlakukanlah aku sebagaimana engkau ingin diperlakukan
5. Aku adalah pemberian khusus dari Tuhan. Sayangilah aku sebagaimana yang Tuhan perintahkan untuk engkau lakukan. Beritahu aku aturan aturan didalam menjalani kehidupan dan disiplinkan aku dengan kasih
6. Aku butuh dorongan dan bukan sekedar pujian untuk bertumbuh. Ketika engkau mengkritikku, kritiklah perbuatanku dan jangan benci padaku. Dengan begitu aku bisa mengubah kebiasaan buruk di dalam diriku.
7. Beriku kebebasan untuk membuat keputusan tentang diriku sendiri. Jangan marah ketika aku berbuat salah, sehingga aku bisa belajar dari kesalahanku. Dengan demikian suatu hari nanti aku bisa membuat keputusan yang benar.
8. Tolong jangan membuatku merasa bersalah tidak yakin terhadap diriku dengan cara membandingkanku dengan kakak atau adikku. masing-masing kami memiliki kemampuan dan kapasitas yang berbeda-beda
9. Jangan terlalu kuatir meninggalkanku, sekali-kali ambillah waktu untuk bersantai dan menenangkan diri. Kadang anak-anak perlu waktu untuk tanpa orangtua, sebagaimana orangtua juga perlu waktu untuk menenangkan diri berdua tanpa anak-anak. Disamping itu, itu merupakan cara yang bagus untuk memperlihatkan kepada kami anak-anak bahwa pernikahan kalian begitu spesial dan harmonis.
10. Ajak dan doronglah kami untuk beribadah kepada Tuhan. Berilah teladan yang baik, karena aku ingin belajar banyak tentang Tuhan.

Kiranya kita semakin memiliki hati yang mengasihi anak-anak, peka terhadap kebutuhan mereka dan dimampukan untuk menjadi orang tua yang bijaksana.

(Sumber : Manna Surgawi Feb 2008)